Media Sinergitas TNI-Polri News, Sebuah video yang beredar luas di media sosial memicu perhatian publik setelah menampilkan sekelompok orang yang mengaku bagian dari GAM dan mengklaim sebagai staf Gubernur Aceh, diduga meminta jatah bantuan bagi korban banjir.
Dalam rekaman tersebut terlihat terjadi perdebatan antara pihak tersebut dengan personel TNI yang sedang melakukan penyaluran bantuan. Dalam video berdurasi singkat itu, beberapa individu meminta agar bantuan yang dibawa aparat dibagi terlebih dahulu kepada kelompok mereka, dengan alasan akan disalurkan ulang kepada korban banjir.
Personel TNI yang ada di lokasi menolak permintaan tersebut dan menegaskan bahwa distribusi bantuan dilakukan sesuai prosedur dan langsung kepada masyarakat terdampak. Aksi dalam video tersebut mendapat respon keras dari warganet.
Banyak yang menilai tindakan meminta jatah bantuan dengan membawa nama lembaga atau kelompok tertentu merupakan tindakan tidak pantas di tengah kondisi masyarakat yang sedang kesulitan.
Hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pemerintah Aceh maupun aparat keamanan terkait identitas para individu dalam video tersebut. Aparat disebut sedang menelusuri kebenaran informasi serta memastikan agar distribusi bantuan tetap berjalan tertib dan tepat sasaran.
Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Aceh dalam beberapa hari terakhir memaksa ribuan warga mengungsi dan mengandalkan pasokan bantuan darurat. Pemerintah dan aparat terus mengupayakan percepatan penyaluran logistik ke titik-titik terdampak.
dikutip dari Media sosial : Berita Militer Dan Alusta
#newsupdate #beritamiliterdanalusta #banjiraceh #gam



