Media sinergitas TNI-Polri News, Medan |

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Sabtu, tanggal 15 Nopember 2025 akan dilaksanakan Pelantikan Pasukan 08, di Gedung Aula Raja Inal Siregar Lantai 2 Kantor Gubernur dihadiri langsung Bapak Hashim Djojohadikusomo selaku Pembina di DPP Pasukan 08 dan Ketua Umum Bapak Arfian D Septiandri, S.Kom, MBA,CCA,CCSA,CISA,C.ED Pasukan 08 dengan logo gambar Bapak Presiden Prabowo Subianto, mencerminkan kecintaan Beliau kepada Republik ini, sehingga beliau mendirikan wadah ini dengan basic seorang prajurit sehingga nama Pasukan itu terlintas dan karena Bapak Presiden ke 8, sehingga tercetus nama Pasukan 08.

 

Terbentuknya Pasukan 08 di Sumut ini yang di Pimpin Bung Justar Ritonga, SH. MHum dan banyak juga tokoh seperti Bapak Mayjen TNI (P) Daniel Chardin,SE.M,S, H.Herry Lontung Siregar, Brigjen TNI(P) Jusua Ginting, Kolonel TNI(P) Ahmad Saidi Harahap mendukung berdiri Pasukan 08 di Sumatera Utara. Dengan hadirnya Pasukan 08 ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di Sumut terutama berkurangnya tingkat kriminalitas

 

Apresiasi garda kamtibmas indonesia dalam pengamanan serta mengawal kunjungan wakil ketua DPR RI bapak prof. Sufmi dasco ahmad dan bapak hashim djojohadikusomo dewan pembina DPP Pasukan 08 serta rombongan. Ketua Umum DPP KNPI M. Ryano Panjaitan kemungkinan juga hadir pada Pelantikan.

 

Dalam kegiatan ini bung juanda simanjuntak sebagai ring 1 pengamanan dibantu juga teman-teman dari FUI sebanyak 10 orang, kepolisian sebanyak 6 orang dan Kopasgat 6 orang, dan pada saat dilapangan nantinya juga akan diberi tanda pengenal supaya kegiatan ini dapat berjalan aman dan kondusif

 

Banyak hal yang akan kita sampaikan terkait kondisi dan fenomena yg ada di sumut, ini momentum yang tepat untuk memaparkan secara langsung terkait narkoba, THM, perjudian, dan segala aktivitas ilegal yg menjadi sumber tingginya angka kriminalitas di sumut. Ujar ketua garda kamtibmas sumut juanda simanjuntak.

 

 

Dan ini menjadi agenda penting daam menjaga keamanan dan ketertiban dlam kehidupan bermasyarakat, perlunya mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan(siskamling)untuk menekan perilaku2 kejahatan di masyarakat.

Konsep ini telah dibangun kembali oleh garda kamtibmas sumut koordinasi dgn otoritas pemerintah di berbagai wilayah di kota medan, sebelum konsep ini juga di tekankan kembali oleh kapolri agar di hidupkan serta di aktifkan kembali di setiap daerah